Iran Ancam Kembangkan Bom Nuklir Jika Fasilitas Nuklirnya Diserang Israel
Buntok Kota – Iran mengeluarkan peringatan keras terkait potensi serangan terhadap fasilitas nuklirnya yang terletak di wilayahnya. Internasional (IAEA), Teheran menegaskan bahwa jika fasilitas nuklir Iran diserang oleh Israel, negara tersebut tidak akan ragu untuk mengembangkan senjata nuklir sebagai
Peringatan Iran: Program Nuklir sebagai Langkah Balasan
Dalam pernyataan tersebut, Iran menegaskan akan mengambil langkah-langkah yang lebih ekstrem, termasuk mengejar pengembangan senjata nuklir atau menarik diri dari Perjanjian Non-Proliferasi Senjata Nuklir (NPT).

Baca Juga : Klasemen F1 2019 Usai Bottas Menangi GP Australia
Tanggapan Grossi terhadap kemungkinan Serangan Israel
Meskipun Iran telah mengeluarkan peringatan keras, Grossi sendiri curiga bahwa Israel akan mengambil tindakan nekat dengan menyerang fasilitas nuklir Iran.
“Program nuklir Iran berjalan luas dan dalam,” tambah Grossi. bahwa serangan militer terhadap Iran tidak akan begitu saja menghentikan upaya negara tersebut untuk mengembangkan kemampuannya di bidang nuklir, yang sudah berkembang sejak beberapa tahun terakhir.
Isu Sensitif: Ketegangan antara Iran dan Israel
Ketegangan antara Iran dan Israel telah lama meningkat, terutama terkait dengan program nuklir Iran yang dianggap oleh negara-negara Barat, termasuk Israel, sebagai ancaman besar terhadap stabilitas kawasan dan dunia. Israel, yang tidak memiliki senjata nuklir yang diakui secara resmi, menganggap program nuklir Iran sebagai ancaman langsung terhadap eksistensinya.
Namun, kekhawatiran internasional tetap ada, mengingat ambisi Teheran untuk menjadi kekuatan nuklir yang lebih besar di Timur Tengah.
Dampak Serangan terhadap Fasilitas Nuklir Iran
Serangan terhadap fasilitas nuklir Iran akan menimbulkan konsekuensi besar, baik dari sisi politik maupun keamanan. Selain ketegangan antara Iran dan negara-negara Barat, serangan semacam itu juga dapat memicu reaksi dari sekutu Iran, termasuk Rusia dan Tiongkok. Hal ini bisa membantu situasi di Timur Tengah yang sudah tidak stabil.